Kuota Haji Indonesia Tahun 2026 Resmi Ditetapkan Arab Saudi

Kuota Haji Indonesia Ginandra.com – Pemerintah Kerajaan Arab Saudi secara resmi menetapkan kuota haji untuk Indonesia pada musim haji tahun 2026 M/1447 mendatang. Berdasarkan informasi yang dikemukakan oleh Kementerian Haji dan Umrah Republik Indonesia (Kemenhaj), Indonesia memperoleh kuota sebanyak 221.000 jamaah.

Menteri Haji dan Umrah RI, Mochammad Irfan Yusuf, menyatakan bahwah kuota haji ahun 2026 M/1447 sebanyak 221.000 tersebut akan dialokasikan sebanyak 92 persen atau sekitar 203.320 jamaah dan 8 persen lagi untuk program haji khusus atau lebih populer dengan sebutan haji plus.

Kemenhaj juga menegaskan bahwa proses penetapan BPIH (Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji) untuk musim 2026 ditargetkan selesai pada November 2025.

Reaksi Berbagai Pihak

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan pihak provinsi terkait mengingatkan pihak penyelenggara agar pembagian kuota antar-provinsi dilakukan secara adil dan berdasarkan daftar tunggu, bukan semata berdasarkan daerah yang “kuat”. Provinsi yang jamaahnya sudah terlalu lama menunggu diharapkan menjadi prioritas.

Sementara itu, calon jamaah haji menyambut baik kepastian kuota, namun meminta agar komunikasi dan persiapan sejak dini dilakukan lebih baik — terutama terkait pelatihan manasik, kesehatan, transportasi, dan akomodasi selama di tanah suci.

Kesimpulan

Penetapan kuota haji Indonesia untuk musim 2026 sebesar 221.000 jamaah menegaskan bahwa kuota tidak mengalami penurunan, meskipun terdapat kekhawatiran sebelumnya karena ada rumor yang tersebar bahwa akan ada pemangkasan kuota haji sebenyak 50%.

Kini tantangannya bergeser ke arah peningkatan kualitas penyelenggaraan ibadah haji oleh Kemenhaj untuk memastikan bahwa setiap jamaah yang diberangkatkan mendapatkan pengalaman ibadah yang aman, nyaman, dan berkualitas.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama